5 Hewan Langka Di Dunia
1. Paradise birdwing (Ornithoptera Paradisea)
Kupu kupu langka dan indah ini hidup di Irian Jaya. Keindahannya
membuatnya diburu oleh kolektor, 1 ekor kupu kupu ini bisa dihargai 4
juta rupiah. Seperti kebanyakan kupu-kupu, Paradise birdwing jantan
memiliki warna yang jauh lebih indah dari betinanya yang hanya berwarna
coklat. Panjang kupu kupu ini dari sayap ke sayap adalah 14 – 19 cm.
2. Tarsius kerdil (Tarsius Pumilus)
2. Tarsius kerdil (Tarsius Pumilus)
Tarsius adalah monyet terkecil di dunia, ditemukan di Taman
Nasional Lore Lindu, Sulawesi Tengah, oleh Sharon Gursky-Doyen dari
antropologi Texas A&M University, AS. Sebelumnya tarsius kerdil ini
terlihat 80 tahun sebelumnya, dan baru terlihat 4 kali. Sayangnya monyet
langka ini meninggal saat tak sengaja tertangkap dalam jerat tikus yang
dipasang.
3. Sunfish (Mola Mola)
3. Sunfish (Mola Mola)
Ikan mola mola atau ikan matahari adalah ikan bertulang terberat di
dunia, dengan berat dewasa sekitar 2 Ton dan panjang mencapai 3 m.
Bentuknya yang bulat seperti matahari membuatnya dijuluki sunfish atau
ikan matahari. Penyelam di bali sering kali mendapat kesempatan untuk
melihat ikan ini. Ikan mola mola ini dikonsumsi oleh orang Jepang dan
Taiwan.
4. Orchid Mantis(Hymenopus Coronatus)
4. Orchid Mantis(Hymenopus Coronatus)
Bentuknya yang sangat indah, kombinasi warna pink dan putih
menyerupai bunga anggrek, belalang sembah Anggrek ini ternyata asli dari
Sumatra namun juga ditemukan di Malaysia. Belalang jantan panjangnya
hanyalah 3cm, setengah dari belalang betina yaitu 6cm.Makanan utama
belalang sembah adalah lalat, dan serangga lainnya. Sayangnya belalang
ini sulit ditemukan karena ukurannya yang kecil dan keberadaannya yang
sudah mulai jarang, selain itu kolektor juga gemar mengkoleksinya karena
bentuknya yang sangat indah.
5. Proboscis Monkey (Nasalis Larvatus)
5. Proboscis Monkey (Nasalis Larvatus)
Salah satu lagi fauna Indonesia / Malaysia yang kini juga mulai
jarang. Di Indonesia, monyet ini lebih dikenal sebagai Bekantan , dapat
ditemui di Kalimantan. Hidungnya yang panjang adalah salah satu keunikan
monyet ini, namun ternyata hanya bekantan jantan lah yang memiliki
hidung panjang.Bekantan hidup di hutan bakau, dan seperti layaknya
monyet lainnya makanan kesukaan bekantan adalah buah, biji bijian dan
juga daun. Saat ini, hanya tersisa 1000 ekor bekantan, menurun jauh dari
6700 di 1977. Hewan ini dilindungi di Taman Nasional Tanjung Puting.